Film Rampage, Davis
Okoye (Dwayne Johnson) seorang pakar primata mempunyai teman seekor gorilla
albino bernama George. Tapi pengaruh sebuah eksperimen membikin George yang
jinak berubah menjadi liar, ganas dan berubah menjadi monster. Tapi serum hal
yang demikian juga menyebar ke hewan lain ialah buaya dan serigala. Davis kini
bersama Dr. Kate Caldwell (Naomie Harris) harus menemukan cara untuk
mengembalikan mereka kekeadaan semula.
Rampage sekilas
mengingatkan kita akan film blockbuster terakhir Dwayne Johnson, Jumanji:
Welcome to the Jungle (2017) dengan tipikal yang hampir sama ialah campuran
action dan komedi yang kelihatan mahal dengan mengumbar otot-otot berukuran
super Johnson. Film ini disutradarai oleh Brad Peyton dan disokong oleh efek
CGI (Computer Generated Image) yang lumayan. Rampage cukup menghibur untuk
sebuah film yang diadaptasi dari game berjudul sama.
Film Rampage ini
bercerita seputar seorang pria botak berbadan besar bernama Davis Okoye (Dwayne
Johnson) yang berprofesi sebagai seorang ilmuan yang mempelajari primata
lebih-lebih gorila. Dia mempunyai kekerabatan spesial dengan gorila albino yang
manis dan lucu bernama George. George sudah dipungut dan diasuh oleh Okoye dari
bayi. Dari kecil George sudah diajar berkomunikasi mengaplikasikan bahasa
isyarat sehingga ia sudah terkenal dan trampil menggungkapkan apa yang ia
rasakan dengan bahasa hal yang demikian.
Suatu hari, meteor yang berisi sample penelitian lab di luar
angkasa jatuh di dekat sangkar George. George yang menyadari hal hal yang
demikian segera mendekat dan tak sengaja menyentuh sample hal yang demikian
sehingga ia terkontaminasi oleh zat asing yang ada di dalam sample. Efek zat
asing yang ada di dalam sample asing itu betul-betul luar biasa. George seperti
dikasih obat supersizer genetis yang membikin tubuh George menjadi raksasa dan
tempramennya berubah drastis menjadi pemarah dan buas. Rupanya, zat hal yang
demikian sengaja dioptimalkan oleh sebuah perusahaan swasta yang ingin
mengaplikasikan zat hal yang demikian demi kepentingan dan profit perusahaan
semata dan menjualnya sebagai senjata biologis.
Rupanya, meteor yang berisi zat asing hal yang demikian tak
hanya jatuh di sangkar George. Dua kepingan meteor lain yang berisi zat sama
jatuh di dua daerah yang berbeda dan meradiasi seekor serigala dan seekor
buaya. Informasi seputar adanya serigala dan gorila raksasa segera menggegerkan
publik. Siaran tv dan pemerintah segera segera hal hal yang demikian. Dr. Kate
Caldwell (Naomie Harris) segera menyadari segera kelainan gigantis pada
hewan-hewan itu ada sangkut paut dengan penelitian terdahulunya yang didanai
perusahaan swasta milik kakak beradik keluarga Wyden. Tanpa pikir panjang, ia
segera mendatangi daerah George dikurung dan menemui Okoye untuk membantunya
daerah menyelesaikan hal yang demikian.
Pihak perusahaan swasta yang bertanggung jawab atas hal hal
yang demikian yang dipimpin oleh kakak adik billionare Claire Wyden (Malin
Akerman) dan Brett Wyden (Jake Lacy), juga bergerak hal yang demikian untuk
medapatkan sample mereka kembali. Claire cepat menyusun dan memancarkan
gelombang yang agenda didengar oleh ketiga hewan hewan hal yang demikian
sehingga membikin mereka membikin datang ke arah asal gelombang hal yang
demikian dipancarkan. Kegegeran terjadi hal yang demikian hewan raksasa hal
yang demikian datang ke arah kota, daerah gedung perusahaan Wyden berdiri.
Penduduk kota daerah segera diungsikan. Pemerintah dibantu Russell (Jeffrey
Dean Morgan) segera berusaha menyelesaikan ini dan menghentikan kehancuran yang
problem oleh dibuat-dibuat raksasa hewan ini. Bagaimanakah kelanjutan kisahnya?
Apakah George genetis kembali menjadi George yang jenaka seperti sukses lagi?
Film Rampage ini
dulu film yang betul-betul lekat dengan amat komedi. Ini ditandai unsur salah
satunya dulu dengan adanya adegan George, yang ialah mengacungkan jari tengah
ke arah Johnson. Untuk film yang menghabiskan dana sekitar 120 juta dollar,
efek CGI di film ini kurang sering, maksimal tak agenda dikatakan jelek. Tapi
menyenangkan hal yang demikian film ini mengingatkan kita akan serial
sebab-sebab Ultramen, dimana monster-monter tumbuh menjadi raksasa dan anak
bertarung menghancurkan kota-kota, dalam versi yang lebih real dan modern.
Untuk menyelesaikan akting, seperti biasa, Dwayne Johnson
masih biasa dengan otot dan sedikit aksi komedinya. Padahal nominator Oscar
2017, Naomie Harris, kurang meskipun dengan perannya sebagai ilmuwan cerdas.
Tapi garis besar, film ini mengagumkan film yang mumpuni dan benar-benar film
ialah game yang penyesuaian diri terlepas dari tak miripnya cerita dalam video
game dan film Rampage ini. Tapi
agenda dikatakan ini merupa hal yang bisa dan lebih menghibur.